PASURUAN - Pimpinan DPRD Kabupaten Pasuruan menunjukkan komitmennya pada efisiensi anggaran dengan membatalkan rencana pembelian mobil dinas (mobdin) baru senilai Rp 3,2 miliar. Ketua DPRD, Samsul Hidayat, menyatakan bahwa keputusan ini diambil demi memprioritaskan kebutuhan masyarakat.
Menurut Samsul Hidayat, kondisi keuangan daerah yang belum stabil menjadi alasan utama pembatalan tersebut. Anggaran yang semula dialokasikan untuk mobdin akan dialihkan ke sektor-sektor yang lebih krusial, seperti kesehatan, pendidikan, dan infrastruktur.
"Kami sepakat membatalkan rencana ini karena masih banyak program urgen yang harus dicukupi," ujarnya, Selasa (19/8/25).
Samsul menambahkan, meskipun tanpa kendaraan dinas baru, pelayanan kepada masyarakat tidak akan terganggu. Ia menegaskan bahwa mobdin lama masih layak digunakan, sehingga kinerja pimpinan dewan tetap optimal.
"Dewan berkewajiban memberi teladan dengan menempatkan kebutuhan masyarakat di atas kepentingan fasilitas kami," pungkasnya. (an)