 |
| Pelatihan pembuatan pakan ternak dengan metode Silase (foto: by Avan) |
PASURUAN – Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan ( DISNAKKP )Kabupaten Pasuruan mengadakan pelatihan pembuatan pakan ternak dengan metode silase di Desa Tampung, Kecamatan Rembang, Kamis (11/9/2025).
Diikuti petani dan peternak potensial dengan didanai melalui Dana Bagi Hasil Cukai dan Tembakau (DBHCT) sebagai upaya untuk mengatasi masalah kelangkaan pakan, terutama saat musim kemarau.
Kepala Desa Tampung, Sibromulasi, menyampaikan apresiasi mendalam atas inisiatif tersebut. Ia berharap kegiatan ini dapat menjadi agenda tahunan di desanya.
"Kita berharap acara ini bisa terus berlanjut. Karena sekarang sudah September, kalau tidak kita usahakan dari sekarang, di tahun 2026 kita tidak akan ketemu lagi acara seperti ini," ujarnya, menekankan pentingnya perencanaan anggaran sejak dini.
 |
| Abdul Mujib saat menunjukan mesin pencacah produksi selulase (Foto: by Avan) |
Fuad Junaedi, Penanggung Jawab Kegiatan, menjelaskan secara rinci tentang manfaat dan teknis pembuatan silase. Ia menerangkan bahwa silase adalah pakan ternak hasil fermentasi anaerobik (tanpa udara) yang sangat efektif.
"Proses ini akan meningkatkan kemampuan peternak dalam mengatasi kekurangan bahan pakan. Jadi, peternak tidak perlu lagi mencari rumput setiap hari, cukup menyiapkan pakan yang sudah diawetkan ini," jelasnya.
Menurut Fuad, proses pembuatan silase sangat berarti bagi peternak karena dapat menjamin ketersediaan pakan sepanjang tahun. Bahan utamanya bisa berupa hijauan seperti rumput atau dedaunan lain yang kemudian dicacah menggunakan mesin chopper agar proses fermentasi berjalan optimal.
Pelatihan ini diharapkan dapat membuat petani dan peternak di Desa Tampung lebih mandiri dan berdaya saing, sekaligus mewujudkan ketahanan pangan lokal yang lebih kuat di Kabupaten Pasuruan. (an/van)
