![]() |
DH dalam sebuah acara di Bengkulu. Foto: IG @klanhartono. |
JAKARTA - Universitas
Gajah Mada (UGM) menonaktifkan tersangka DH alias Dwi Hartono sebagai mahasiswa
baru pada Program Studi Magister Manajemen (MM) Kampus Jakarta, Fakultas
Ekonomi dan Bisnis (FEB) UGM. Hal itu dilakukan atas dugaan keterlibatan DH dalam kasus pembunuhan Kepala Cabang (Kacab) Bank BUMN, Cempaka Putih, Jakarta Timur.
Penonaktifan DH dari kegiatan akademik di UGM tersebut disampaikan oleh Juru Bicara UGM I Made Andi Arsana dalam keterangan tertulisnya. Made menjelaskan UGM telah berkoordinasi intensif dengan Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UGM. “Pihak UGM telah mengonfirmasi bahwa DH adalah mahasiswa baru Semester 1 Program Studi Magister Manajemen (Kampus Jakarta), FEB UGM," tulisnya kemarin, Rabu (27/8).
Menurut Made, UGM menyatakan status DH sebagai mahasiswa UGM telah dibekukan. UGM tidak memperbolehkan DH ikut mengikuti kegiatan akademik di kampus tersebut pada Semester Gasal 2025/2026.
"Yang bersangkutan telah dinonaktifkan dari seluruh kegiatan akademik pada Semester Gasal 2025/2026 sebagai bentuk dukungan UGM terhadap proses hukum dan penyelidikan yang tengah berlangsung. Penonaktifan tersebut ditetapkan melalui surat resmi dari Dekan FEB UGM," terang Made.
Ditegaskan UGM sepenuhnya akan menghormati segala proses hukum yang sedang dilakukan pada DH. "UGM juga mendukung seluruh pemangku kepentingan untuk bekerja sesuai ketentuan agar kasus ini segera terungkap dan keadilan dapat terwujud bagi semua pihak," kata Made.
Bersamaan dengan itu, Made mengungkapkan UGM berbelasungkawa pada keluarga Muhammad Ilham Pradipta, Kacab BRI Cempaka Putih, Jakarta Timur. "UGM mengecam keras segala bentuk kekerasan yang berakibat pada wafatnya almarhum dan mendukung penegakan proses hukum yang transparan dan berkeadilan," pungkasnya. (nra)