![]() |
| Foto Riza |
Pemerintah Kabupaten Sidoarjo secara resmi meresmikan 346 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDMP) yang sudah berbadan hukum.
Langkah tersebut menempatkan Sidoarjo di posisi terdepan dalam memperkuat ekonomi rakyat dari tingkat bawah dengan skala yang besar, KDMP Sidoarjo diharapkan mampu menjadi pondasi utama swasembada yang berdaulat karena mencakup pelayanan dasar di wilayah desa.
Secara fungsional, KDMP diproyeksikan sebagai solusi terhadap masalah rantai distribusi dan inefisiensi harga yang merugikan masyarakat desa.
Koperasi ini bertindak sebagai pusat ekonomi lokal yang menyediakan sembako, pupuk, gas LPG, dan layanan kesehatan.
Dengan keberadaan koperasi ini sangat penting untuk memmastikan perputaran uang dan manfaat ekonomi tetap berpusat di wilayah itu sendiri.
Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo, secara tegas menyatkaan kewajiban seluruh BUMN untuk bermitra dengan KDMP.
Selain itu, beliau juga menegaskan bahwa keberlanjutan KDMP sangat bergantung pada tata kelola yang profesional dan transparan.
Untuk mendukung program tersebut, maka perlu dukungan finansial yang besar dari Himpunan Bank Milik Negara (HIMBARA) diwakili oleh wakil direktur utama BRI.
Bank Bri menyatakan kesiapannya dalam menyalurkan pembiayaan modal kerja bagi KDMP di Sidoarjo.
Dengan beberapa dukungan tersebut, pemerintah daerah menyambut baik sinergi multi-sektor ini, melalui pernyataan Wakil Bupati Sidoarjo tentang optimisme yang tinggi terhadap KDMP sebagai motor penggerak ekonomi masyarakat di Sidoarjo.
Peluncuran ini merupakan langkah krusial yang diharapkan dapat menciptakan lapangan kerja baru, meningkatkan daya saing produk lokal, hasil akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan.
Dengan tata kelola yang profesional dan transparan, 346 KDMP di Sidoarjo siap menjadi fondasi utama untuk mencapai pemerataan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.
Kontributir : Riza
Editor : Avan
Related Posts




