KemenPPPA Setuju Anak-Anak Tak Lagi Sambut Kunjungan Presiden

Presiden Prabowo meminta anak-anak tak dihadirkan untuk menyambutnya saat kunjungan kerja. (Foto: jpnn.com)

JAKARTA - Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) menyatakan dukungannya terhadap arahan Presiden  Prabowo Subianto yang meminta agar anak-anak sekolah tidak lagi dikerahkan untuk menyambut kunjungan kerja Presiden di pinggir jalan.

Plt Deputi Bidang Perlindungan Khusus Anak, Ratna Susianawati, menyampaikan bahwa pihaknya sepakat dengan kebijakan tersebut. "Pastinya kami sejalan dengan apa yang menjadi arahan Bapak Presiden," ujar Ratna saat ditemui usai peringatan Hari Anak Sedunia di Hotel Lumire, Jakarta Pusat, Kamis (20/11/2025), dikutip dari nasional.kompas.com.

Menurut Ratna, anak-anak seharusnya diberikan ruang untuk fokus pada kegiatan belajar. Ia menilai bahwa keterlibatan mereka dalam kegiatan seremonial seperti penyambutan pejabat negara bukanlah hal yang esensial dalam proses tumbuh kembang anak.

"Karena memang fokus anak, apalagi dalam proses belajar-mengajar pastinya belajar. Jadi, apa ya, partisipasi anak bisa dilakukan di ruang-ruang yang positif lainnya, jadi tidak harus terlibat dalam seremoni-seremoni," ucapnya.

Ia juga berharap agar arahan Presiden ini menjadi perhatian serius bagi para orang tua dan pihak sekolah. Menurutnya, anak-anak tidak perlu dilibatkan dalam kegiatan yang tidak berkaitan langsung dengan pendidikan mereka.

"Dan juga positif pastinya, apa yang menjadi arahan Bapak Presiden ini memaksimalkan supaya anak fokus dalam proses belajar-mengajar," tambah Ratna.

Sebelumnya, Presiden Prabowo menyampaikan permintaan kepada pemerintah daerah agar tidak lagi mengerahkan siswa sekolah untuk menyambut kedatangannya saat melakukan kunjungan kerja ke berbagai wilayah.

"Saya titip, tadi saya mendarat dan perjalanan ke sini. Terima kasih saya disambut oleh rakyat dan banyak anak-anak sekolah. Saya terkesan, tapi saya kasihan juga mereka berdiri lama di panas," ujar Prabowo dalam peresmian jembatan, flyover, dan underpass di Jembatan Kabanaran, Bantul, Yogyakarta, Rabu (19/11/2025), sebagaimana disampaikan dalam tayangan YouTube Sekretariat Presiden. (nra)

Related Posts

Related Posts

Nasional

Kolom - Politik

Recent Posts Label

Pemerintahan

Kriminal

Iklan Bawah

Kabar Travel